Menggunakan jalan tol dapat mempercepat perjalanan kita sampai ke tempat tujuan. Tetapi mengendarai mobil di jalan bebas hambatan ini memerlukan konsentrasi lebih, karena kendaraan yang melintas diwajibkan untuk melaju cukup kencang. Kurang konsentrasi sedikit saja, Anda bisa membahayakan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya.
Berikut adalah beberapa aturan berkendara di jalan tol yang sebaiknya Anda patuhi:
Kementrian Perhubungan sudah membuat peraturan terkait batas kecepatan saat berkendara di jalan tol yakni minimum 60km/jam dan maksimum 100km/jam. Untuk itu, selalu perhatikan kecepatan mengemudi Anda jangan sampai kurang atau melebihi batas yang sudah ditetapkan.
Jika Anda ingin berpindah jalur, jangan lupa untuk menyalakan lampu isyarat dan bergerak jika jarak antara mobil depan dan mobil dari arah belakang sudah aman. Jangan tergesa-gesa memotong jalur karena bisa membahayakan diri dan pengendara lain.
Ingatlah bahwa jalur kanan merupakan jalur yang digunakan pengendara lain untuk mendahului. Jadi, jika Anda memang ingin berjalan dalam kecepatan sedang, gunakanlah jalur lambat atau jalur yang ada di sebelah kiri.
Hindari menggunakan bahu jalan untuk menyalip atau mendahului kendaraan lain. Karena bahu jalan hanya boleh dipergunakan dalam keadaan darurat, seperti saat kendaraan yang mogok.
Menjaga jarak aman dengan kendaraan lain membantu menghindarkan Anda dari berbagai kemungkinan yang bisa mencelakakan Anda di jalan. Jarak aman antara kendaraan Anda dengan kendaraan lain adalah sekitar 10-20 meter. Jangan sampai berkendara terlalu dekat atau terlalu jauh dengan kendaraan di depan Anda.
Sampah apa pun itu, bahkan untuk sekecil puntung rokok sekalipun, tidak boleh dibuang di jalan tol terlebih melalui jendela. Selain mengotori jalan, sampah Anda bisa mencelakakan kendaraan lain yang berada di belakang Anda. Pasalnya, sampah yang Anda buang akan langsung tertiup angin dan dikhawatirkan mengganggu pengemudi kendaraan lain.
Memerhatikan beberapa aturan berkendara di jalan tol sangatlah penting. Tak hanya itu, jangan lupa untuk melindungi kendaraan Anda dengan asuransi mobil komprehensif dari asuransi umum Chubb sehingga Anda bisa berkendara dengan nyaman dan tenang.
Disclaimer - Artikel ini hanya memberikan gambaran umum tentang produk dan layanan terkait yang ditawarkan oleh Chubb. Setiap saran dalam artikel ini hanya bersifat umum dan tidak memperhitungkan tujuan khusus, situasi atau kebutuhan keuangan, atau hukum dan peraturan yang berlaku di yurisdiksi terkait. Pembaca yang mengandalkan saran ini melakukannya dengan risiko mereka sendiri. Referensi apa pun dalam artikel ini ke konten lain bukan merupakan atau menyiratkan dukungan atau rekomendasi oleh Chubb. Grafik dan animasi yang digunakan dalam artikel ini tidak dimaksudkan untuk mengilustrasikan dan juga bukan representasi dari cakupan, layanan, dan tingkat layanan yang ditawarkan oleh Chubb. Harap tinjau syarat, ketentuan, dan pengecualian lengkap dari polis yang relevan dan pertimbangkan apakah saran tersebut tepat untuk Anda. Pertanggungan ditanggung oleh satu atau lebih perusahaan Chubb. Tidak semua perlindungan dan layanan tersedia di semua negara. Perlindungan dan layanan tunduk pada persyaratan perizinan dan pembatasan sanksi. Artikel ini bukan merupakan penawaran atau ajakan produk asuransi atau reasuransi. Syarat dan ketentuan berlaku untuk layanan. Silakan hubungi broker atau agen lokal Anda untuk mendapatkan saran. © 2024 Chubb. Chubb® dan logo Chubb, Chubb.Insured.SM merupakan merek dagang milik Chubb.
Anda memiliki pertanyaan atau membutuhkan informasi lebih lanjut? Hubungi kami untuk mengetahui bagaimana kami dapat membantu Anda terlindungi dari potensi risiko yang dihadapi