5 Tips Berlibur Saat Musim Panas

Meskipun banyak wisatawan lebih menyukai musim semi, berlibur ke negara 4 musim saat musim panas sebenarnya menawarkan pengalaman yang tak kalah menarik. Sebut saja Jepang. Selama bulan Juni hingga Agustus, negara Asia yang kaya akan budaya ini menyelenggarakan berbagai pergelaran tradisional secara besar-besaran, misalnya festival Mitama Matsuri dan Tenjin Matsuri.

Akan tetapi, bagi wisatawan yang tak terbiasa, berjalan-jalan ketika matahari sedang terik-teriknya bisa menyebabkan masalah kesehatan karena ketidakmampuan tubuh beradaptasi. Untuk mencegah risiko ini, ada beberapa tips yang perlu Anda ketahui:

Perhatikan pakaian yang digunakan

Banyak yang beranggapan bahwa menggunakan pakaian yang terbuka saat musim panas adalah pilihan yang tepat. Padahal, gaya berpakaian seperti itu justru bisa meningkatkan risiko kanker kulit akibat sengatan langsung sinar matahari. Gunakan pakaian yang cukup menutupi tubuh, tetapi pilih bahan yang nyaman dan airy.

Bawa handuk

Masuk ke dalam ruangan yang dingin setelah berjalan-jalan di musim panas pasti terasa menyegarkan. Sebenarnya hal ini bisa memicu summer cold. Pakaian yang basah akibat keringat akan memperlambat penyesuaian suhu tubuh, bahkan menyebabkan masuk angin. Agar hal ini tidak terjadi, keringkan keringat dengan handuk kecil sebelum Anda masuk ke ruangan yang dingin. Masuk ke dalam ruangan yang dingin setelah berjalan-jalan di musim panas pasti terasa menyegarkan. Sebenarnya hal ini bisa memicu summer cold. Pakaian yang basah akibat keringat akan memperlambat penyesuaian suhu tubuh, bahkan menyebabkan masuk angin. Agar hal ini tidak terjadi, keringkan keringat dengan handuk kecil sebelum Anda masuk ke ruangan yang dingin.

Penuhi kebutuhan cairan

Ketika melakukan aktivitas berat di cuaca yang panas, badan Anda secara alami mengeluarkan keringat dalam jumlah yang lebih banyak untuk mendinginkan suhu tubuh. Jika keringat yang keluar tidak diganti dengan cairan yang masuk, maka Anda bisa mengalami dehidrasi. Untuk mencegah hal ini, selalu sediakan botol air minum di dalam tas Anda. Selain itu, hindari mengonsumsi minuman berkafein, beralkohol dan minuman dengan kadar gula yang tinggi.

Istirahat yang cukup

Seberat apa pun agenda liburan Anda, ingatlah bahwa tubuh membutuhkan istirahat baik selama berjalan-jalan maupun di malam hari. Ketika tubuh mulai terasa lelah, beristirahatlah di café atau tempat teduh lainnya. Istirahat yang cukup akan membantu ketahanan tubuh lebih terjaga.Seberat apa pun agenda liburan Anda, ingatlah bahwa tubuh membutuhkan istirahat baik selama berjalan-jalan maupun di malam hari. Ketika tubuh mulai terasa lelah, beristirahatlah di café atau tempat teduh lainnya. Istirahat yang cukup akan membantu ketahanan tubuh lebih terjaga.

Kenali gejala masalah kesehatan akibat panas

Aktivitas di luar ruangan saat cuaca sangat panas bisa menyebabkan beberapa masalah kesehatan, antara lain heatstroke, panas dalam dan heat cramps. Sebelum terjadi, tubuh akan merasakan gejala-gejala seperti haus yang berlebihan, penglihatan kabur, lemas atau mual. Menangkap sinyal-sinyal ini sedini mungkin bisa mencegah terjadinya masalah kesehatan yang semakin parah.

Selain tindakan-tindakan preventif yang dijelaskan di atas, lengkapi persiapan liburan Anda dengan asuransi perjalanan yang menanggung biaya-biaya medis, termasuk jika Anda jatuh sakit di luar negeri. Selamat menikmati liburan musim panas!