Tahun 2017, data milik International Database Federation mengungkapkan bahwa jumlah penderita diabetes di Indonesia telah mencapai angka 10,3 juta jiwa. Angka ini menjadikan Indonesia berada di peringkat ke-6 sebagai negara dengan jumlah penderita diabetes di usia dewasa tertinggi di dunia.
Besarnya angka penderita diabetes di Indonesia tentu mulai mengkhawatirkan. Anda yang memiliki segudang kesibukan pun tidak mau menjadi bagian dari angka tersebut. Namun, bagaimana bila diabetes sudah terlanjur menghampiri kehidupan Anda? Anda mungkin akan panik karena akan ada banyak hal yang berubah dalam pola hidup Anda. Tapi, Anda perlu mengingat bahwa diabetes bukan akhir dari segalanya. Ketika sudah positif terserang diabetes, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi risiko-risiko yang lebih parah sehingga Anda bisa berkegiatan seperti biasa.
IDF menemukan adanya data bahwa lebih dari 90% diabetes di seluruh dunia merupakan diabetes tipe-2. Diabetes tipe ini terjadi karena tingginya kadar gula darah akibat penggunaan hormon insulin oleh tubuh yang tidak normal. Pada umumnya, diabetes tipe-2 ini disebabkan oleh obesitas serta pola hidup yang tidak sehat.
Ketika Anda telah positif mengidap diabetes, biasanya dokter Anda akan mulai menganjurkan untuk menurunkan berat badan atau mengubah pola hidup Anda menjadi lebih sehat. Pastikan bahwa Anda berkomitmen penuh dalam mengikuti saran-saran ini dan mulailah ubah pola hidup Anda menjadi semakin sehat. Dengan begitu, Anda telah berusaha mengurangi penyebab diabetes yang ada dalam tubuh Anda.
3T adalah kepanjangan dari tepat jumlah, tepat jenis, dan tepat jadwal. Prinsip ini penting diikuti dalam pola makan bagi Anda yang menderita diabetes. Dengan prinsip ini, kadar gula dalam darah Anda dapat dikendalikan.
Saat berobat ke dokter untuk mengatasi diabetes Anda, biasanya dokter akan memberikan obat demi mengontrol kadar gula darah Anda. Pastikan bahwa Anda meminum obat tersebut sesuai dengan perintahnya dan dengan disiplin yang baik. Meski terkesan sepele, obat yang diberikan kepada Anda memang diberikan dengan pertimbangan bahwa obat tersebut penting untuk Anda konsumsi dengan harapan diabetes Anda dapat diringankan.
Baca juga: 5 Pola Hidup Sehat untuk Mencegah Diabetes
Menderita diabetes biasanya memerlukan beberapa perawatan yang membutuhkan biaya. Karena itu, pastikan Anda akan mampu memenuhi kebutuhan-kebutuhan tersebut. Salah satu yang bisa Anda lakukan adalah dengan membeli asuransi kesehatan. Dengan asuransi kesehatan, Anda bisa memastikan bahwa kebutuhan finansial untuk perawatan diabetes Anda akan terpenuhi tanpa perlu khawatir.
Asal disikapi dengan baik, diabetes tidak akan menjadi akhir dari segalanya bagi Anda. Karena itu, ketika Anda telah positif mengidap diabetes, yakinkan diri Anda bahwa Anda bisa menghadapi risiko kesehatan ini dengan komitmen tinggi dalam penyembuhan.