Anda pernah mendengar nama produk asuransi kecelakaan diri atau personal accident insurance? Dari berbagai produk asuransi yang beredar, asuransi kecelakaan diri termasuk salah satu proteksi yang penting dan populer. Buktinya, hampir seluruh perusahaan asuransi menawarkan produk ini. Namun, apakah Anda sudah paham tentang proteksi yang ditawarkan oleh asuransi kecelakaan diri? Mari simak lebih jauh.
Asuransi kecelakaan diri penting dimiliki setiap orang karena kecelakaan bisa menimpa siapa saja. Asuransi kecelakaan diri merupakan proteksi yang disediakan perusahaan asuransi untuk melindungi kerugian finansial yang mungkin timbul jika tertanggung mengalami kecelakaan yang berakibat cacat total tetap atau meninggal dunia. Setidaknya ada tiga manfaat yang ditawarkan oleh asuransi kecelakaan diri.
Santunan kematian merupakan manfaat dasar yang pasti ditawarkan oleh semua asuransi kecelakaan diri. Dengan adanya manfaat ini, perusahaan asuransi akan memberikan santunan atau uang tunai kepada ahli waris yang ditinggalkan jika tertanggung meninggal dunia akibat kecelakaan.
Mungkin Anda bertanya, apa bedanya santunan kematian yang ada di asuransi jiwa dengan yang ada di asuransi kecelakaan. Perbedaan kedua produk ini terletak pada penyebab kematian yang menjadi syarat dicairkannya santunan. Pada asuransi jiwa, ahli waris akan menerima santunan atau uang pertanggungan jika tertanggung wafat karena sakit maupun kecelakaan. Sementara pada asuransi kecelakaan, santunan akan keluar jika tertanggung wafat karena kecelakaan.
Asuransi kecelakaan juga menyediakan santunan cacat tetap yang disebabkan karena kecelakaan. Saat ini, beberapa perusahaan asuransi memiliki definisi yang spesifik tentang risiko cacat tetap. Secara garis besar, definisi risiko cacat tetap bisa digolongkan ke dalam dua kelompok, yaitu:
Santunan ini bisa bermanfaat sebagai dana darurat atau pengganti penghasilan sementara bagi keluarga yang tertimpa musibah.
Asuransi kecelakaan juga menawarkan manfaat tambahan berupa penggantian biaya pengobatan atau perawatan akibat kecelakaan. Sebetulnya, manfaat penggantian biaya perawatan akibat kecelakaan ini juga bisa Anda peroleh pada asuransi kesehatan. Jadi, sebelum mengambil manfaat tambahan ini pada asuransi kecelakaan, cek dulu manfaat serupa yang Anda punya di asuransi kesehatan. Jika memang jumlahnya belum memadai, tak ada salahnya menambah manfaat penggantian biaya pengobatan akibat kecelakaan pada asuransi kecelakaan.
Lalu, manfaat penggantian biaya pengobatan dan perawatan akibat kecelakaan ini sebetulnya terdapat pula di BPJS Ketenagakerjaan. Maka, jika Anda sudah memiliki manfaat tersebut di BPJS Ketenagakerjaan, cek pula apakah manfaat tersebut cukup memadai kebutuhan Anda atau tidak. Jika dirasa kurang, tak ada salahnya jika Anda menambah proteksi kecelakaan dari perusahaan asuransi.
Setiap orang sebetulnya memiliki risiko terkena kecelakaan. Namun, beberapa orang dengan profesi dan keadaan tertentu punya risiko lebih tinggi dari orang kebanyakan. Mereka inilah yang terutama membutuhkan asuransi kecelakaan diri. Siapa saja mereka?
Misalnya mereka yang bekerja di tambang, atlet olahraga ekstrim, pekerja bangunan dan konstruksi, pilot, sopir, nahkoda, masinis, tentara, polisi, dan lain sebagainya. Selain itu, orang dengan mobilitas tinggi dan sering mengendarakan kendaraan bermotor juga butuh asuransi kecelakaan. Itu sebabnya pula, asuransi kecelakaan kerap ditawarkan di bandara kepada orang yang hendak bepergian dengan pesawat.
Mengingat manfaat asuransi kecelakaan diri yang bersinggungan dengan manfaat asuransi lainnya, maka tak heran jika produk ini umumnya ditawarkan sebagai manfaat tambahan pada asuransi jiwa, asuransi kesehatan, dan asuransi kendaraan bermotor. Dengan demikian, Anda semakin mudah menemukan dan membeli asuransi kecelakaan diri.
Jadi, tunggu apa lagi? Dengan memiliki asuransi kecelakaan diri, Anda bisa beraktivitas dengan tenang meski walau memiliki mobilitas dan risiko kerja yang tinggi sekalipun. Mari, cintai diri Anda dan keluarga dengan memiliki asuransi kecelakaan diri.